They're say ''She is Just My Imagination Friend''
Ini adalah catatan diary aneh ku. Aku menuliskan ini berdasarkan
pengalaman. Ketika aku kecil, aku tidak tau hal-hal negatif. Yang ku tau
hanya melakukan aktivitas dan membuatnya sebuah diary. Saat ku meranjak
dewasa, tanpa sengaja menemukan buku diary ku sewaktu ku masih kecil,
aku iseng baca-baca isi diary ku sewaktu aku masih kecil.
Diary aneh
ku tentang bersama sahabatku Lisa, yang kebanyakan orang bilang ''Dia
hanya teman imajinasiku saja''. Padahal tidak, dia itu NYATA!! Dia itu
HIDUP!! Dan dia itu ADA!!
Mendapatkan Teman Baru.
06 - 09 - 1998.
Hari ini aku mendapatkan teman baru. Aku sangat senang. Nama dia Lisa.
Dia adalah temanku sekarang. Dia juga suka tinggal dirumahku. Kami
semakin akrab setiap harinya. Kami selalu bermain bersama. Tapi
sayangnya Papah sama Mamah ku nggak bisa lihat dia, jadi mereka bilang
Lisa hanya ''Teman Imajinasi'' ku saja. Oia Lisa itu baik lho...
Berkebun Bersama Lisa.
14 - 09 - 1998.
Hari ini aku mau nanem bunga bersama Lisa di halaman rumah. Maunya sih
menanam pohon bunga matahari di dekat ayunan tempat ku bermain, tapi
waktu aku mau nanem bunga, Lisa bilang kalau disitu ada ayahnya lagi
tidur, jadi aku tanam di tempat lain aja...
Ke Sekolah.
17 - 09 - 1998.
Waktu aku mau berangkat ke sekolah, Lisa mau bareng ke sekolah sama
aku, dia mau melihat sekolah ku seperti apa dan juga dia ingin
berkenalan dengan teman-teman ku termasuk guru ku. Terus aku maunya sih
nyeritain dan ngenalin Lisa ke Bu Dewi, tapi dia malah marah sama aku
karena dia juga nggak bisa liat Lisa. Saking sedihnya, Lisa nyembunyiin
penghapus papan tulis...
Pesta Ulang Tahun.
05 - 10 - 1998.
Kemarin adalah hari ulang tahunku. Mamah bawain aku pizza dan kue ulang tahun, tapi nggak ada yang dateng
Lisa bilang kalau barusan ada yang dateng, tapi pas nyampe teras trus
lari pergi lagi. Mungkin mereka terburu-buru. Jadi mereka hanya
ninggalin hadiah ulang tahun untukku di depan pintu rumahku. Aku buka
semua kado nya. Aku dapet 3 boneka barbie, sepatu dan uang. Lalu aku
sama Lisa main barbie bersama. Walaupun hari ulang tahunku tidak meriah,
tapi aku senang mendapatkan kado...
Guru Pengganti.
11 - 10 - 1998.
Bu Dewi lagi absen hari ini, digantiin sama Bu Indah. Beliau orangnya
cantik, baik dan suka ngasih kita jajanan sehabis pulang sekolah. Aku
berharap Bu Indah yang bakalan tetep jadi guru kita. Lisa pun menyukai
Bu Indah karna dia orang yang baik. Lisa tersenyum.
Malamnya aku dan
Lisa belajar bersama. Aku heran, Lisa kok bisa mengisi semua PR ku.
Lisa memang pintar. Kata Lisa, dulu dia juga pernah sekolah. Jadi dia
tau semua PR ku...
Papah Marah.
18 - 10 - 1998.
Kemarin
aku sama Lisa jalan-jalan sampai malem. Papah sangat marah karna aku
pulang larut malam hampir tengah malam. Padahal sepertinya aku main
sebentar. Jam yang aneh. Aku menceritakan ke Papah kalau aku bermain
sama Lisa. Papah bilang kalau Lisa itu nggak ada!! Lisa sedih, lalu dia
menghilang. Esoknya dia juga nggak ikut aku pergi ke sekolah, Bu Indah
bilang kalau Bu Dewi nggak akan balik lagi. Aku rasa Bu Dewi pindah
mengajar sekolah...
Papah Sibuk Berkerja.
20 - 10 - 1998.
Kemarin Papah kerja seharian. Dia bahkan ngga dateng buat makan malam. Sampai sekarang juga masih di kantor. Kasihan Papah
Mamah bikinin aku pudding untuk jam makan siang ku esok. Disimpannya di
lemari es. Pudding adalah makanan kesukaanku. Apalagi kalau sudah
dingin, aku suka banget...
Kangen Lisa dan Papah.
25 - 10 - 1998.
Aku kangen Papah. Papah sibuk mulu di kantor gak pulang-pulang. Dia
juga nggak dateng pas liburan, sampai-sampai Mamah marah sama Papah.
Mamah khawatir sama Papah. Tapi Papah gak bisa di telpon. Aku juga
kangen sama Lisa. Aku bakalan nulis surat ah ke Lisa...
Surat Untuk Lisa.
25 - 10 - 1998.
''Dear Lisa. Aku kangen...
Balik sini dong.
Aku minta maaf kalau Papah ku kebangetan.
Kamu adalah sahabatku.
Pulang dong kesini, ayo kita main lagi.
Papah ku juga gak pulang-pulang.''
Akhirnya Lisa Kembali.
27 - 10 - 1998.
Lisa akhirnya datang kemarin malam. Dia minta maaf karena udah
ninggalin aku dan aku bilang ke dia kalau Papah nggak akan pulang, dia
sibuk berkerja. Jadi Lisa gak perlu takut dimarahin sama Papah. Tapi
Lisa bilang Bu Dewi dan Papah lagi tidur sama seperti ayahnya. Aku rasa
Papah pasti kecapean, jadi dia tidur. Kasihan Papah, berkerja sampai
tidur. Aku harap mereka akan segera bangun...
Itulah isi diary ku
sewaktu aku masih kecil. Semakin ku bertumbuh besar, lambat laun aku
mulai mengerti apa yang dimaksudkan Lisa dulu. Kalau Papah dan Bu Dewi
sudah meninggal. Waktu itu aku sedih dan menangis. Saat ku dibangku SMP,
Mamah meninggal karna jatuh di kamar mandi. Aku menjadi yatim piatu
sekarang. Aku hidup dengan Bibi. Beliau setia mengurusku hingga SMA.
Tapi kini dia sudah gak disini lagi. Aku gak tau dia kemana. Sekarang
aku hidup sendiri dirumah ini. Tapi untungnya ada Lisa yang setia
menemani ku dari aku kecil hingga kini. Aku jadi gak kesepian. Dia
memang sahabatku yang terbaik...
Besok malam aku dan Lisa
berencana ingin bermain permainan yang bernama Hitori Kakurenbo. Aku
sendiri tidak tau seperti apa permainan ini. Tapi kata Lisa itu adalah
salah satu permainan petak umpet yang berasal dari Jepang. Kata Lisa
juga kalau yang kalah harus mematuhi perintah dari yang menang dan bagi
yang menang boleh tertawa dan ngerjain yang kalah.
Semoga permainan
besok berjalan lancar dan seru. Besok setelah aku dan Lisa selesai
bermain, akan ku ceritakan lagi tentang permainan ku bersama Lisa.
Ku harap aku tidak akan lupa menulisnya disini.
12 - 06 - 2004.
- Lina -
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
0 komentar:
Posting Komentar