Urband legend The Pretty Girl
The Pretty Girl adalah puisi menakutkan tentang seorang gadis yang
jatuh cinta dengan salah satu anak lelaki. Hal ini berdasarkan pada lagu
rakyat Inggris kuno disebut "The Bloody Miller", sebuah balada Irland
ia tua bernama "The Girl Wexford" dan balada pembunuhan tua Amerika bernama "The Girl Knoxville".
Dahulu, terdapat seorang gadis cantik yang sedang mencari seorang
tambatan hati. Ketika dia menemukan satu yang sempurna, Hatinya
berbahagia dan penuh dengan sukacita. Gadis itu tidak tahu bahwa lelaki
pujaanya bertabiat buruk, suka kekerasan dan banyak membuat dosa. Lelaki
itu berjanji akan menikahinya Jika dia mau pergi bersamanya.
Mereka mulai pergi keluar kota pada sore menggunakan kereta kuda Dan
beristirahat beberapa mil dari kota asalnya. Tiba-tiba, lelaki itu
meraih tongkat yang ada disebelahnya. Tanpa berpikir panjang, dia
memukul kearah muka gadis itu dan menyuruhnya turun dari kereta yg
dinaikinya. Dia menendang dan menyeretnya gadis ke Sebuah tempat yang
terisolasi. Sambil tertawa, Lelaki itu meninju wajah sang gadis dengan
kepalan tangannya. Gadis itu jatuh kedalam lumpur dan kemudian Mulai
berteriak dan menangis "Tolong, cintaku! Jangan bunuh aku di sini! Aku
tidak siap untuk mati ".Sebelum gadis itu akan berkata,lelaki itu
memukulnya dengan balok kayu!. Hingga di sekitar kakinya lelaki itu
membentuk genangan darah.
Dari sakunya, ia menggambil Sebuah
pisau berkarat dan berkata "Hanya dua gadis yang mengatakan Tidak untuk
aku, dan keduanya telah tewas ditanganku".
Dia menggorok
mulutnya, Dan menikamnya di kepala, Dia tidak berhenti sampai dia bosan
Dan gadis cantik itu terbaring kaku. Dia meraih rambut pirang gadis itu,
menyeret dan melemparkannya di sungai. Dia menyaksikan mayatnya hingga
tenggelam ke dasar sungai. Lalu dengan gemetar dia mencelupkan tangannya
kedalam genangan darah gadis cantik itu, yang seharusnya menjadi
istrinya.
Dia meninggalkannya dan kembali kerumah menjelang
tengah malam. Ibunya begitu khawatir, ia bicara dengan ketakutan "Nak,"
katanya, "Apakah yang telah kau perbuat?" Ada darah pada pakaian mu".
Kata ibunya dengan menangis. Ibunya menatapnya dengan curiga saat lekaki
itu langsung tidur Dan berbaring di bantal Untuk beristirahat. Tetapi
pembunuh tidak pernah bisa tidur nyenyak. Kejahatan mereka tidak bisa
dihapus. Kesalahannya telah dicurigai bagi semua yang melihat bekas
darah di wajahnya. Dia berbaring gemetar dalam gelap Sampai dia tertidur
Dan bermimpi mayat gadis yang sudah mati. Dia gelisah sepanjang malam
Dan bangun dengan memulai hantu wanita itu berdiri di tempat tidurnya
Dan meraih hatinya.
Lelaki itu terus dihantui oleh arwah
kekasihnya itu. Lelaki itu tidak bisa hidup dengan normal dan tenang,
dia selalu histeris akan gangguan gangguan hantu sang gadis itu. Pada
beberapa bulan kemudian dia menjadi gila dan selalu mencoba membunuh
dirinya sendiri.
Diketahui bahwa dia membunuh pacar pacarnya,
karena sang pacar menolak permintaan nafsu bejatnya (hubungan badan).
Jaman dahulu ke Virginan juga masih dianggap penting di negara barat.
Oleh karena itu lelaki yang naif dan bejat itu membunuh pacarnya.
Kamis, 19 November 2015
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
0 komentar:
Posting Komentar